Petani di Muba Tewas, Diduga Saat Membakar Lahan Miliknya

MUBA - Seorang petani di Musi Banyuasin ditemukan tewas dengan kondisi tubuh terbakar di kebun miliknya di Sekayu. Diduga korban kesulitan bernapas karena asap saat membakar lahan dan akhirnya meninggal dan terbakar.

Korban bernama Sutarjo (60) warga Balai Agung, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Muba, ditemukan meninggal sekitar pukul 12.45 WIB, Selasa (15/10/2019).

Pria yang sehari-hari bekerja sebagai petani ini diduga tewas karena sesak napas usai membakar lahan miliknya. Bahkan, tragisnya, Sutarjo ditemukan tewas dengan kondisi terbakar pada bagian tubuh hingga 70%.

Dari informasi yang dihimpun, saat itu korban pergi ke kebun sekitar pukul 08.00 WIB untuk beraktivitas seperti biasa.

Namun, sekitar pukul 12.30 WIB, beberapa warga melihat dari kejauhan ada api, dimana korban terkepung asap.

Melihat itu, sejumlah warga mendatangi lokasi dan bergototong royong melakukan pemadaman. Saat api padam, korban Sutarjo terlihat meninggal dengan kondisi hangus terbakar.

"Setelah mendapat laporan warga, kita langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara," ujar Kapolres Muba AKBP Yudhi Surya Markus Pinem, melalui Kapolsek Sekayu Iptu Heri Suprianto, Rabu (16/10/2019).

Saat dilakukan pemeriksaan, lanjut Heri, tubuh korban tidak ditemukan bekas luka benda tajam maupun benda tumpul, hanya ditemukan luka melepuh kehitaman hangus terbakar.

Berdasarkan analisis, korban sengaja membakar lahannya untuk dilakukan penanaman kembali apabila sudah musim tanam di awal musim hujan nanti.

"Diperkirakan korban mengalami sesak napas saat membakar lahan tersebut akibat dari asap yang ditimbulkan dari kobaran api. Karena saat itu tidak ada orang yang membantu menarik korban untuk menyelamatkan," jelas dia.