Kiprah Syahrul Yasin Limpo, dari Lurah hingga Gubernur 2 Periode

JAKARTA - Mantan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo, turut diundang ke Istana Kepresidenan, Jakarta Selasa, (22/10/2019). Syahrul datang ke istana sekitar pukul 09.30 WIB.

Kiprah Syahrul Yasin Limpo dalam dunia birokrasi sudah tidak diragukan lagi. Gubernur dua periode ini meniti kariernya dari bawah yakni lurah, camat, bupati, kepala dinas, wakil gubernur hingga menjabat gubernur Sulsel dua periode.

Selama menjabat gubernur Sulsel dua periode, pria kelahiran 6 Maret 1955 tersebut membuat berbagai gebrakan. Salah satunya pencetus pengerjaan kereta api Sulsel yang masih dalam tahap pengerjaan.

Di dunia politik, Komandan, sapaan akrab Syahrul merupakan politisi yang membesarkan Golkar Sulsel. Tahun lalu ia melompat ke Partai Nasdem tahun lalu dan menjabat sebagai ketua dewan pimpinan pusat (DPP).

Sekretaris NasDem Sulsel Syaharuddin Alrif mengatakan, sosok Syahrul Yasin Limpo memang merupakan sosok pemimpin yang layak masuk kabinet.

"Beliau ini mulitalenta, dia bisa jadi birokrat, akademisi hingga politisi, karena pengalamannya ini beliau sangat pas untuk masuk ke kabinet," katanya kepada SINDOnews, Selasa (22/10/2019).

Dirinya menjelaskan, seluruh kader Nasdem akan sangat bersyukur jika SYL masuk jajaran menteri kabinet jilid dua.

"Terlebih memang karena Syahrul juga merupakan sosok pemimpin yang diterima semua kalangan," tandasnya.