Palembang Rentan Banjir, Pengoperasian Pompa Sungai Bendung Mendesak

Selasa, 29 Oktober 2019 - 10:55 WIB
Palembang Rentan Banjir, Pengoperasian Pompa Sungai Bendung Mendesak
Palembang Rawan Banjir, Pengoperasian Pompa Sungai Bendung Mendesak. Foto/SINDOnews/Berli Zul
A A A
PALEMBANG - Hujan deras terjadi di Palembang, Senin (28/10) malam hingga dini hari tadi. Akibatnya, sejumlah ruas jalan terendam banjir, salah satunya Jalan May Salim Batubara, Sekip.

Hujan mulai mengguyur Kota Palembang sejak 19.00 WIB dengan intensitas rendah hingga sedang di sejumlah tempat.

Kemudian sekitar pukul 23.00 WIB hujan terus dengan deras dan berlangsung lama hingga menjelang azan subuh tadi.

Hujan yang turun lebih dari 3 jam itu membuat sejumlah jalan di Kota Palembang terendam genangan air hujan.

Padahal, hujan tadi malam hingga dini hari termasuk hujan deras pertama di ujung musim kemarau tahun 2019. Genangan atau banjir terlihat di Jalan Dr Isa arah Lapangan Golf dan Jalan May Salim Batubara Sekip.

"Alhamdulillah nian hujan, bosan hidup asap mata perih karena kebakaran hutan. Tapi dengan banjir ini, khawatir lagi, apa tidak ada persiapan ya untuk cegah banjir," ujar Agustoni, warga Sekip Bendung Indah Palembang, Selasa (29/10/2019).

Di Jalan May Salim Batubara atau sekitar lorong Hanan genangan air hujan cukup tinggi hingga lebih dari 20 centimeter, membuat pengendara mengurangi kecepatannya.

Warga cukup khawatir jika hujan deras kembali turun sore atau malam ini, karena Sungai Bendung terlihat sudah penuh hingga bibir sungai.

Karena itu, warga berharap proyek pembangunan pompa pengendali banjir di Sungai Bendung segera selesai dan beroperasi.

Seperti diketahui, daerah sekitar aliran Sungai Bendung menjadi rawan banjir. Mulai dari Simpang Polda, Basuki Rahmat, Sekip dan lainnya.

Sementara itu, pengerjaan pompanisasi Sungai Bendung di Jalan Ali Gatmir, Kelurahan 10 Ilir, Kecamatan Ilir Timur Tiga, Palembang, masih dalam tahap penyelesaian dan direncanakan baru akan selesai Desember mendatang.

Wali Kota Palembang Harnojoyo mengatakan, pembangunan pompanisasi Sungai Bendung sudah mencapai tahap akhir atau finishing. Ia memastikan selesainya enam pompa dengan total kapasitas 36.000 liter perdetik ini akan menanggulangi banjir.

"Desember 2019 ini akan dimulai pengoprasiannya dan akan langsung berfungsi untuk mengatasi masalah genangan air setiap musim hujan, sekarang masih dalam tahap penyelesaian," ujar Harnojoyo usai melakukan tinjauan terhadap perkembangan proyek Pompanisasi Sungai Bendung, Senin (28/10/2019).
(boy)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.6087 seconds (0.1#10.140)