Penjaga Keamanan Penembak Mandor hingga Tewas Serahkan Diri

Sabtu, 16 November 2019 - 10:12 WIB
Penjaga Keamanan Penembak Mandor hingga Tewas Serahkan Diri
Penjaga keamanan yang nenembak mati mandor di pusat pembibitan kelapa sawit (PPKS) di Keluang, Musi Banyuasin Sumsel karena persoalan gaji menyerahkan diri ke Polsek setempat. Ilustrasi/SINDOnews
A A A
SEKAYU - Penjaga keamanan yang nenembak mati mandor di pusat pembibitan kelapa sawit (PPKS) di Keluang, Musi Banyuasin Sumsel karena persoalan gaji menyerahkan diri ke Polsek setempat. Kapolres Muba AKBP Yudhi Surya Markus Pinem, melalui Kapolsek Keluang Iptu Sapta Eka Yanto mengatakan, tersangka langsung melarikan diri usai menembak mati mandornya, Budi Santoso pada 7 November lalu.

"Setelah dilakukan upaya pengejaran dan pendekatan melalui pihak keluarga, tersangka menyerahkan diri," ujarnya Sabtu (16/11/2019).

Tersangka saat ini terus menjalani pemeriksaan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya yang telah menghilangkan nyawa orang lain. Dari hasil pemeriksaan, diketahui penembakan terhadap korban Bayu yang dilakukan tersangka Ujang berawal dari persoalan gaji. Dimana, saat hari kejadian, tersangka mendatangi korban yang berada di barak dalam keadaan marah.

"Ya, tersangka datang ke barang mencari korban sambil marah dan menendang sepeda motor. Lalu tersangka pergi, kemudian datang lagi dengan berkata hendak mengambil gaji. Korban yang tidak tahu menahu mengarahkan tersangka agar menanyakan kepada atasan langsung," jelas dia.

Tersangka yang kesal dan diduga telah mempersiapkan sejata api rakitan kembali datang dan langsung menembakan senjata tersebut dan mengenai bagian dada kanan. "Korban oleh karyawan yang lain dibawa ke RSUD, namun tidak tertolong lagi," katanya.

Diketahui, Kamis (7/11/2019) lalu mandor pusat pembibitan kelapa sawit meregang nyawa setelah peluru bersarang di dadanya. Korban yang merupakan mandor di tempat tersebut ditembak pihak keamanan perusahaan setelah terjadi kesalahpahaman terkait gaji.

Caft
Tersangka Ujang saat menjalani pemeriksaan di Mapolsek Keluang. (Foto: Ist)
Attachments area
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 7.1933 seconds (0.1#10.140)