Petani Kopi di Lahat Tewas di Kebun, Diduga Diterkam Harimau

Minggu, 17 November 2019 - 17:35 WIB
Petani Kopi di Lahat Tewas di Kebun, Diduga Diterkam Harimau
Kuswanto, seorang warga desa di Tanjung Sakti PUMI, Lahat, Sumsel dilaporkan tewas diduga diterkam harimau.Foto/SINDOnews/Ilustrasi
A A A
LAHAT - Kuswanto seorang petani kopi di Tanjung Sakti PUMI, Lahat, Sumatera Selatan (Sumsel) tewas diterkam harimau saat berada di kebun, Minggu (17/11/2019) pagi.

Serangan harimau yang menewaskan korban ini sontak membuat warga geger. Terlebih dalam beberapa saat terakhir harimau terlihat memasuki kebun teh dan kebun kopi warga di sekitar Gunung Api Dempo.

Kades Pulau Panas, Sumadi mengatakan, saat itu Kuswanto tengah melakukan aktivitasnya di kebun kopi. Diduga hewan buas tersebut langsung menerkam korban hingga tewas di lokasi kejadian.

"Korban menderita luka di bagian leher," kata Sumadi pada wartawan Minggu (17/11/2019).
Kejadian tersebut kemudian diketahui sesama petani kopi lainnya yang langsung membawa korban dan mengabarkan kejadian tersebut ke warga desa.

Sementara itu, sejak mendapatkan informasi kemunculan harimau dan terlihat warga di sekitar Gunung Api Dempo, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumsel telah menerjunkan tim.

"Pagi ini ada seorang warga meninggal diserang hewan buas, di wilayah Tanjung Sakti (Kabupaten Lahat)," ungkap Kepala BKSDA Sumsel, Genman Hasibuan.

Belum diketahui secara pasti jenis hewan buas yang menerkam korban hingga tewas. Walaupun sebelumnya Sabtu, 16 November 2019, harimau Sumatra terlihat di kebun teh dan mencakar seorang pengunjung, namun kejadian yang mengakibatkan korban tewas ini di wilayah berbeda.

BKSDA telah menurunkan tim untuk mengetahui penyebab satwa liar dan buas keluar dari habitatnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.9558 seconds (0.1#10.140)