Menteri BUMN Minta Pertamina Tidak Mengimpor Avtur

Rabu, 04 Desember 2019 - 14:25 WIB
Menteri BUMN Minta Pertamina Tidak Mengimpor Avtur
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta PT Pertamina (Persero) tidak impor avtur. Larangan impor ini seiring wacana pemerintah membuka swasta menjual avtur di Indonesia.

Saat ini, Pertamina merupakan satu-satunya yang menjual avtur. Namun, harga avtur yang masih tinggi menyulitkan keuangan maskapai penerbangan.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pemerintah membuka peluang swasta menjual avtur, demi menekan harga.

"Saya enggak setuju (Pertamina) impor avtur. Tapi soal harga, saya minta direksi Pertamina dan pihak maskapai untuk membahasnya. Karena mereka yang lebih tau," ujar Erick Thohir di Jakarta, Rabu (4/12/2019).

Untuk menekan impor avtur, Erick menawarkan peluang dengan menghadirkan sisi bahan bakum melalui B30 yang juga bisa dijadikan avtur.

Rencana memproses biodiesel menjadi avtur dinilai bisa menekan harga dan tidak membebani keuangan maskapai penerbangan.

"Tinggal benar-benar mau atau tidak melakukannya. Jangan hanya shortcut, sekadar mencari keuntungan. Tapi pada akhirnya merugikan secara keseluruhan, Ini konsep yang sedang dibangun Presiden, mau tekan impor migas," jelasnya.
(boy)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1507 seconds (0.1#10.140)