Tamu dan Pramusaji Cafe Tewas Keracunan Miras Oplosan

Rabu, 15 Januari 2020 - 15:13 WIB
Tamu dan Pramusaji Cafe Tewas Keracunan Miras Oplosan
Ilustrasi/SINDOnews/dok
A A A
LUBUKLINGGAU - Seorang pramusaji Cafe Gaul, HS (22), warga Bandung, Jawa Barat, dan pelanggannya DA (40), warga Demang Lebar Daun, Palembang, ditemukan tewas dalam salah satu kamar di cafe tersebut, Rabu (15/1/2020) sekitar pukul 05.00 WIB.

Diduga keduanya tewas akibat keracunan minuman keras (miras) oplosan. Informasi yang didapat di lapangan, DA seorang sopir travel adalah pelanggan setia HS.

Pada hari naas Rabu (15/1/2020) sekitar pukul 00.00 WIB, DA datang ke Cafe Gaul menggunakan mobil Innova nopol BG 1668 HV menemui HS.

Keduanya sempat ngobrol di lantai satu cafe yang terletak di Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Belalau I, Kecamatan Lubuklinggau Utara I, itu.

Kemudian sekitar pukul 02.00 WIB dini hari, keduanya naik ke lantai dua ke sebuah kamar yang disekat-sekat sebagai pembatas. Keduanya masuk ke kamar nomor 4 yang bersebelahan dengan kamar lainnya.

Paginya sekitar pukul 05.00 WIB, dari bilik kamar yang ditempati keduanya terdengar suara ngorok yang begitu keras.

Awalnya teman-teman HS menduga keduanya lelap tidur. Namun, karena merasa curiga beberapa menit kemudian, salah satu teman HS mengintip dari atas sekat yang terbuka dan melihat keduanya sedang kejang-kejang dengan mulut berbusa dan mata melotot ke atas.

Melihat kondisi keduanya, teman HS memberitahukan teman yang lain. Kemudian mereka ke luar untuk memberi tahukan pemilik.

Sekitar pukul 06.00 WIB, kejadian itu dilaporkan ke Polsek Lubuklinggau Utara dan Polres Lubuklinggau. Menerima laporan itu polisi langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengevakuasi mayat keduanya ke Rumah Sakit (RS) dr Sobirin.

Sementara itu, menurut keterangan Yadi (40), warga setempat, kematian kedua tersangka baru diketahuinya setelah polisi datang ke TKP. Saat polisi datang, keduanya masih berpakaian lengkap dalam kondisi telentang.

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Dwi Hartono, Kasat Reskrim, AKP Alex Andrian, menyatakan bahwa pihaknya baru mengetahui pagi ini dan anggotanya telah melakukan olah TKP. Di TKP ditemukan eks botol minuman keras lain jenis, dan kantong plastik diduga berisi bongkahan putas.

“Dugaan sementara dua orang ini meminum miras yang mereka campurr bahan kimia,” jelasnya.

Saat ini, kasus kematian tamu dan cewek cafe ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kematian keduanya.

"Sejauh ini kita masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi," tandasnya.
(boy)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0660 seconds (0.1#10.140)