Pengamat: Komisaris Garuda Tak Perlu Latar Belakang Penerbangan

Rabu, 22 Januari 2020 - 16:38 WIB
Pengamat: Komisaris Garuda Tak Perlu Latar Belakang Penerbangan
Pengamat Penerbangan Alvin Lie. Foto/Dok. SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kementerian BUMN hari ini resmi menunjuk jajaran direksi serta komisaris baru PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.

Sejumlah nama di jajaran komisaris menarik perhatian karena tak memiliki latar belakang di bidang penerbangan, dan Yenny Wahid sebagai komisaris independen.

Triawan Munaf berlatar belakang musisi, pengusaha dan politisi Indonesia dan pernah menjabat sebagai Kepala Badan Ekonomi Kreatif. Sementara Yenny Wahid berlatar belakang aktivis Islam serta politisi.

Menanggapi hal itu, pengamat penerbangan Alvin Lie menilai, untuk menjadi seorang komisaris di maskapai penerbangan, tidak perlu memiliki latar belakang di bidang penerbangan. Alvin beralasan, fungsi mereka adalah di bidang pengawasan.

"Sebenarnya enggak perlu ada latar belakang penerbangan. Karena Fungsi komisaris itu kan mengawasi kebijakan dan kinerja perusahaan. Hal-hal teknis itu bisa minta para ahli, para praktisi untuk memberikan masukan kepada mereka. Jadi tidak harus bidangnya. Jadi tidak harus orang penerbangan. Kalau terkungkung begitu ya isinya orangnya itu-itu saja," ujar Alvin Lie saat dihubungi SINDOnews di Jakarta, Rabu (22/1/2020).

Alvin menilai Menteri BUMN Erick Thohir pasti sudah mengambil keputusan yang tepat saat menunjuk Yenny Wahid dan Triawan Munaf.

"Jangan menilai atau menghakimi seseorang hanya berdasarkan persepsi. Mbak Yenny Wahid dulu pendidikannya apa, pernah berprofesi sebagai wartawan juga. Reputasinya dia di kalangan media ketika dia muda dulu seperti apa, cek dulu. Saya tidak mau menilai orang perorang. Semuanya saya yakin sudah memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh menteri BUMN," tegasnya.

Sebelumnya, Erick Thohir mengungkapkan alasan memilih Yenny Wahid dan Triawan Munaf sebagai komisaris Garuda. Sosok mereka dinilai bisa dipercaya dalam mengawasi kinerja BUMN penerbangan tersebut.

"Bu Yenny merupakan komisaris independen perwakilan publik yang dapat dipercaya," tegasnya.

Sementara pemilihan Triawan Munaf dikarenakan pengalaman dan jejak kariernya yang bisa memberikan masukan strategi pemasaran pada Garuda Indonesia.

"Pak Triawan dengan semua pengalaman beliau tentu akan mampu memberikan masukan strategi pemasaran dan meningkatkan citra Garuda yang sempat terganggu," ujarnya.
(boy)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7819 seconds (0.1#10.140)