5 Bulan Hilang, Ternyata Gadis Ini Dibunuh 5 Temannya

Selasa, 13 Agustus 2019 - 19:10 WIB
5 Bulan Hilang, Ternyata Gadis Ini Dibunuh 5 Temannya
Anggota Polres Tegal mengevakuasi jasad Nurkhikmah yang ditemukan di dalam karung di Desa Cerih, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal. Foto/Ist
A A A
TEGAL - Nurkhikmah (16) warga Tegal yang hilang sejak lima bulan lalu ditemukan tewas terbungkus karung setelah dibunuh oleh lima temannya seusai disetubuhi.

Jasad korban yang tinggal tengkorak beserta tulang belulang ditemukan di samping rumah kosong, bekas bengkel las di Desa Cerih, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

“Mayat berada di dalam karung. Kondisinya sudah menjadi tengkorak. Tim Inafis Polres Tegal sudah melakukan penanganan,” kata Kapolsek Jatinegara Iptu Basri, Selasa (13/8/2019).

Dari hasil olah tempat kejadian dan autopsi, kata Basri, korban diduga dibunuh dan mayatnya dimasukkan ke dalam karung dengan cara diikat.

“Untuk motif pembunuhan masih dalam penyelidikan rekan-rekan Reskrim,” ucapnya.

Kasubbag Humas Polres Tegal, Iptu Slamet Nurosdi mengatakan, korban diketahui anak dari pasangan Imam Maliki dan Sosiah, warga Desa Cerih, Kecamatan Jatinegara.

Korban dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak lima hari lalu.

“Orang tua korban mengetahui ciri-ciri anaknya yang hilang lima bulan lalu. Setelah proses autopsi, korban langsung dimakamkan keluarganya,” ucapnya.

Proses pemakaman korban mendapat penjagaan ketat petugas Polsek Jatinegara dan Polres Tegal. “Kejadian ini menjadi pelajaran agar warga mempercayakan proses hukumnya kepada kepolisian,” katanya.

Tak pertlu waktu lama, Satreskrim Polres Tegal dan Polsek Jatinegara akhirnya berhasil mengungkap kasus pembunuhan Nurkhikmah.

Terungkapnya kasus ini setelah petugas melakukan penyelidikan dan mengumpulkan keterangan sejumlah saksi dan bukti-bukti.

Polisi menangkap lima terduga pelaku, yakni AM (20), MP (18), SA (24), NL (18), dan AI (15). Dua di antaranya perempuan yakni, NL dan AI.

Kelima terduga pelaku ini merupakan teman dekat korban Nukhikmah (16).

Kasatreskrim Polres Tegal, AKP Bambang Purnomo mengatakan, penangkapan kelima terduga pelaku pembunuhan itu setelah penyidik mendapat informasi adanya tanda pengenal dan hasil autopsi oleh tim dokter RSUD dr Soeselo Slawi.

“Dari hasil informasi tersebut, Tim Satreskrim Polres Tegal langsung melakukan penyelidikan dan penyidikan, hingga mengamankan lima pelaku,” katanya saat dikonfirmasi awak media, Selasa (13/8/2019).

Bambang menjelaskan, peristiwa pembunuhan itu bermula ketika korban dan lima terduga pelaku berwisata di objek wisata Praba Lintang, Pulosari, Pemalang.

Di lokasi tersebut, salah satu pelaku mengajak korban minum minuman keras (miras). Pesta miras kemudian berlanjut ke sebuah rumah kosong di Desa Cerih, Kecamatan Jatinegara.

Di lokasi itu, korban sempat disetubuhi pelaku AM. Setelah itu, pelaku AM dibantu empat temannya mencekik leher korban hingga tewas.

“Setelah korban meninggal, jasadnya lalu dimasukkan ke dalam karung plastik (waring) dan diikat dengan tali rafia. Setelah itu, mayat korban dibuang di bangunan bekas bengkel las samping rumah kosong,” katanya.

Kasatreskrim menegaskan, kelima pelaku akan dijerat dengan Pasal 80 Ayat (3) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dan atau Pasal 339 KUHP.
(boy)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0612 seconds (0.1#10.140)