Begini Sesumbar yang Pernah Dilontarkan Guardiola Soal Sanksi UEFA

Sabtu, 15 Februari 2020 - 18:45 WIB
Begini Sesumbar yang Pernah Dilontarkan Guardiola Soal Sanksi UEFA
Manchester City dihukum UEFA berupa larangan bertanding di Liga Champions selama dua musim. Foto: Daily Mail
A A A
MANCHESTER - Manchester City dihukum UEFA berupa larangan bertanding di Liga Champions selama dua musim. Usut punya usut, dua tahun lalu Pep Guardiola pernah sesumbar soal itu.

UEFA menjatuhkan sanksi setelah menelusuri dugaan laporan keuangan fiktif yang dibuat Manchester City pada 2012 hingga 2016. Pada saat itu The Citizens diduga memanipulasi dana sponsor agar neraca keuangan stabil.

Dugaan 'permainan' Manchester City pertama kali diungkap Der Spiegel menjelang akhir tahun 2018. Media Jerman itu memperoleh 70 juta dokumen klub yang diretas pendiri Football Leaks, Rui Pinto.

Guardiola yang menjabat sebagai pelatih Manchester City pernah sesumbar klubya tidak akan terkena sanksi apa pun. Dia yakin pemilik klub, Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan, bisa mengendalikan situasi.

"Kami tidak akan dihukum. Itu yang saya pikirkan karena saya percaya kepada ketua saya, CEO saya, apa yang sudah mereka jelaskan kepada saya," kata Guardiola dikutip Daily Mail.

Sayangnya itu semua tidak terbukti. Manchester City kini menghadapi hukuman larangan bertanding di Liga Champions, serta denda miliaran rupiah. Media di Inggris bahkan menyebut the Citizens terancam hukuman pengurangan poin di liga
(don)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.2699 seconds (0.1#10.140)