Penangguhan Umrah, Kemenag Sumsel Tunggu Petunjuk Pusat

Kamis, 27 Februari 2020 - 17:27 WIB
Penangguhan Umrah, Kemenag Sumsel Tunggu Petunjuk Pusat
Humas Kanwil Kemenag Sumsel Saefudin menjelaskan soal penangguhan Arab Saudi terhadap jamaah umrah kepada wartawan. Foto/SINDOnews/Berli Zul
A A A
PALEMBANG - Kanwil Kementerian Agama Sumsel belum dapat mengeluarkan pernyataan maupun mengungkapkan langkah resmi mengenai penundaan perjalanan umrah oleh Arab Saudi karena masih menunggu petunjuk dari pusat.

Humas Kanwil Kemenag Sumsel Saefudin menyatakan, saat ini mengenai langkah yang akan diambil pasca keluarnya release resmi dari Kementerian Agama pusat.

"Saat ini sedang proses release resmi Kemenag, pihak Kedutaan besar RI tengah melakukan lobby dengan kerajaan Arab Saudi agar Indonesia jangan dimasukkan di daftar list negara yang tertangguhkan," ujarnya, Kamis sore (27/2/2020).

Oleh karena itu, pihaknya belum bisa mengeluarkan pernyataan resmi mengenai langkah yang diambil untuk jamaah umrah, serta sikap Pemerintah Arab Saudi untuk Indonesia.

"Ada 50 travel umrah resmi yang beroperasi di Sumsel. Terkait adanya kejadian ini kami terus dkomunikasi kepada semua pengelola travel umrah, selagi menunggu sikap resmi kemenag pusat," katanya.

Ketika release kedutaan besar RI di Arab Saudi sudah keluar, maka akan menjadi bahan Kemenag untuk mengambil langkah selanjutnya.

Mengenai jika ada jamaah yang sudah terlanjur berangkat atau tiket sudah terpesan pasti ada penundaan penerbangan dan akan di-schedule ulang.

"Pihak kedutaan masih melakukan upaya lobby kepada kerajaan Arab Saudi agar jamaah Indonesia tetap bisa melakukan umrah. Sekarang tak bisa berandai-andai, kalau sudah ada akan saya bagikan," katanya.
(boy)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.8335 seconds (0.1#10.140)