Cegah Penyalahgunaan Narkoba, Puluhan Petugas Lapas Dites Urine

OGAN ILIR - Sebanyak 86 orang pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir menjalani tes urine, Jumat (06/03/2020). Pemeriksaan urin tersebut merupakan kerja sama Direktorat Jendral Pemasyarakatan Kemenkumham Republik Indonesia (Dirjen Lapas RI), BNNP Sumsel, dan BNK Ogan Ilir.

Kepala Lapas Kelas II A Tanjung Raja Ramdani Boy, mengatakan, kegiatan tersebut untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih dari penyalagunaan dan peredaran gelap narkoba dilingkungan Lapas.

"Apabila pada tes ini ditemukan pegawai positif mengunakan narkoba, akan ditindak tegas. Semua pegawai wajib dites urine, pegawai senior, junior, harus dites, apabila ditemukan ada pegawai yang positif menggunakan narkoba, tentu akan akan ditindak sesuai prosedur bahkan disangsi," kata Ramdani.

Sementara itu Kepala BNNK Ogan Ilir AKBP Irfan Arsanto, S.Sos melalui Kasi P2M Rulyadi, ST menjelaskan, kegiatan tes urin ini dilakukan secara mendadak. Tujuannya, menghindari antisipasi dari petugas untuk mengikuti tes.

"Sesuai dengan hasil kordinasi dengan kepala Lapas Tanjung Raja Tes urine digelar secara mendadak Untuk antisipasi petugas yang menghindar Dari tes urine. Sementara Pemeriksaan tes urine terhadap 86 orang pegawai dengan hasil semua negatif dan tidak ditemukannya tanda-tanda adanya penyalahgunaan narkotika".jelasnya.