Siklon Tropis Hilang, Palembang Segera Diguyur Hujan

PALEMBANG - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Kelas I (BMKG) Palembang memprediksi dalam waktu dekat Kota Palembang segera diguyur hujan.

Hal ini diungkapkan Kepala Stasiun BMKG Palembang, Nuga Putrantijo. Dikatakan Nuga, selama 30 hari terakhir Kota Palembang tidak pernah diguyur hujan dikarenakan adanya siklon tropis.

"Menjelang akhir bulan ini atau awal September nanti siklon tropis akan segera hilang," ujar Nuga saat dibincangi SINDOnews di ruang kerjanya, Kamis (22/08/2019).

Dijelaskan Nuga, siklon tropis oni sifatnya memindahkan uap air, sehingga mengakibatkan Kota Palembang dan sejumlah daerah di provinsi dengan 17 kabupaten dan kota tersebut tidak pernah turun hujan.

"Pekan depan siklon tropis diprediksi hilang dan ada peluang untuk hujan di sejumlah kabupaten/kota yang kini mulai mengalami kekeringan serta terjadi kebakaran hutan dan lahan," katanya.

Hasil monitoring hari tanpa hujan berturut-turut per Agustus ini, kata Nuga, Kota Palembang masuk dalam kategori wilayah tanpa hujan dengan waktu yang panjang.

"Indikatornya yakni jika selama 21-30 hari berturut-turut tidak ada hujan, kriteria sangat panjang tanpa hujan selama 31-60 hari, serta masuk dalam kriteria ekstrem jika berturut-turut mencapai lebih dari 60 hari," ucapnya.

Selain Kota Palembang, ungkap Nuga, hari tanpa hujan dengan kriteria panjang juga terjadi di beberapa wilayah lainnya di Sumsel, seperti di Kabupaten Musirawas, Musi Banyuasin dan Lahat.

"Untuk Palembang monitoring hari tanpa hujan dilakukan di wilayah Sekojo, Kenten, dan Plaju, sedangkan di Musi Banyuasin dilakukan di Babat Toman, Sekayu, Ngulak, dan Sungai Keruh. Lahat di Kecamatan Merapi Timur, Merapi Barat, dan Jarai, serta Kabupaten Musirawas di Purwodadi dan Karangdapo," jelas Nuga.