Diduga Ada Dendam, Kakek di Lahat Bacok Tetangga

Kamis, 19 Maret 2020 - 15:39 WIB
Diduga Ada Dendam, Kakek di Lahat Bacok Tetangga
Foto/Ilustrasi
A A A
PALEMBANG - Diduga karena dendam lama, dua pria yang sudah sama-sama tua di Lahat Sumsel terlibat keributan di kebun kacang di Desa Geramat, Kecamatan Mulak Ulu Lahat. Akibatnya, salah satunya mengalami luka parah setelah dibacok yang lainnya.

Keduanya yakni Alipiyah (65) dan Wardin (60) yang sama-sama warga Desa Geramat, Mulak Ulu, Lahat. Alipiyah, korban yang terluka para setelah dibacok dengan parang oleh Wardin yang sudah ditangkap Reskrim Polsek Mulak di desa tetangga, Rabu (18/3/2020).

"Tersangka sudah ditangkap oleh Unit Reskrim Polsek Mulak Ulu. Sementara motifnya diduga dendam lama, tersangka masih diperiksa. Korban dan pelaku juga masih ada hubungan keluarga," kata Kapolres Lahat, AKBP Irwansyah, disampaikan Paur Humas Aiptu Lispono, Kamis (19/3/2020).

Menurut informasi, ketika korban Alipiyah mendatangi kebun kacang untuk menemui Wardin. Keduanya kemudian diduga terlibat adu mulut, sehingga memancing emosi pelaku yang membuatnya nekat mencabut parang dari sarungnya.

Tanpa ragu, diduga Wardin menebaskan parang ke tubuh Alipiyah bertubi-tubi. Membuat Alipiyah mengalami luka bacok bagian kepala dan telinga sebelah kiri, pundak dan punggung sebelah kiri, serta jari tengah tangan kiri hampir putus.

Aksi Wardin berhenti, setelah saksi Suwandi (44) melihat kejadian itu, dan langsung menghampiri korban yang sudah terkapar. Melihat Suwandi datang, Wardin langsung melarikan diri. “Melihat ada warga lain, pelaku pergi,” katanya.

Suwandi pun meminta pertolongan warga lain, dan melarikan korban yang sudah tidak berdaya ke Puskesmas Desa Muara Tiga, Kecamatan Mulak Ulu. Dengan luka cukup serius, petugas medis Puskesmas Mulak merujuk korban ke RSUD Lahat.
(don)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.6804 seconds (0.1#10.140)