Kemenperin Rencana Ekspor APD di Saat Ada Daerah Masih Kekurangan

JAKARTA - Di saat tenaga kesehatan kita di daerah-daerah masih ada yang berdemo karena kekurangan alat pelindung diri (APD), Kementerian Perindustrian (Kemenperin) justru mengeluarkan pernyataan bahwa produsen APD dalam negeri berencana membuka ekspor keluar negeri.

"Kita merencanakan untuk mulai ekspor APD . Banyak sekali negara yang minta APD kita," ujar Menteri Perindustrian Agus Gumiwang , di Jakarta, Selasa (19/5/2020).

Rencana ekspor itu tak lepas dari industri alat kesehatan dalam negeri yang telah banyak memproduksi alat pelindung diri (APD) dan masker. Hal ini seiring kemampuan industri lokal dalam memproduksi APD tersebut. ( Baca:Pemerintah Daerah di Sumsel Diminta Pantau Pemudik )

Dia melanjutkan, Kemenperin tengah menyusun strategi yang memberikan perhatian utama terhadap industri yang mengalami permintaan tinggi (high demand). Hal ini agar kebutuhan impor pada industri bisa dikurangi agar tidak menekan kinerja keuangan industri.

Menperin juga memastikan perusahaan industri dan perusahaan kawasan industri pemegang Izin Operasional dan Mobilitas Kegiatan Industri (IOMKI) benar-benar melaksanakan aktivitasnya sesuai dengan kebijakan yang telah dikeluarkan Pemerintah dalam masa kedaruratan kesehatan masyarakat Covid-19.

"Perusahaan wajib memiliki standar operasional prosedur (SOP) pelaksanaan protokol kesehatan penanganan Covid-19 dalam operasional dan mobilitas kegiatan industrinya,” pungkasnya.